12.07.202110:26:00UTC+00Emas Melemah Dan Memberikan Kekuatan Terhadap Dolar

Harga emas melemah pada hari Senin dan dolar AS menguat terhadap mata uang utama karena para investor menunggu data inflasi AS dan kesaksian Kongres setengah tahunan dari Ketua Fed Jerome Powell untuk petunjuk lebih lanjut tentang garis waktu untuk pengurangan pembelian aset oleh Federal Reserve AS. Kekhawatiran atas peningkatan pesat dari virus Covid-19 varian Delta, serta lambatnya vaksinasi mengakibatkan pelemahan pada harga logam mulia ini. Spot gold turun setengah persen menjadi $1.799,02 per ounce, sementara emas berjangka AS turun 0,6 persen menjadi $1.799,65. Kesaksian Powell pada hari Rabu akan membantu mengukur apakah Fed akan bergerak terlalu cepat dengan mengurangi program QE-nya. Selain data CPI, penjualan ritel AS, PPI, klaim pengangguran, dan produksi industri akan dirilis minggu ini. Terkait berita COVID-19, para menteri keuangan dari negara-negara Kelompok 20 memperingatkan selama akhir pekan bahwa pertumbuhan ekonomi global berisiko atas lonjakan varian virus corona baru dan rendahnya ketersediaan vaksin di negara berkembang. Ada lebih dari 2,6 juta kasus baru pada pekan lalu, dan di Eropa sendiri mengalami peningkatan tajam sebesar 30 persen, ungkap WHO dalam pembaruan epidemiologi terbarunya.