15.07.202120:56:00UTC+00Dolar Naik, Mencatatkan Kenaikan Terhadap Sebagian besar rivalnya

Setelah turun lebih rendah terhadap rival utama dalam sesi Asia hari Kamis, dolar AS pulih dan mencetak angka kenaikan terhadap beberapa rekanannya setelah data menunjukkan penurunan dalam klaim pengangguran AS dalam sepekan yang berakhir pada 9 Juli. Sebuah laporan dari Federal Reserve menunjukkan produksi industri naik kurang dari perkiraan dalam satu bulan di bulan Juni. Fed mengatakan produksi industri naik 0,4% di bulan Juni setelah naik pada revisi penurunan 0,7% di bulan Mei. Ekonom telah memperkirakan produksi industri akan naik 0,7%. Data departemen tenaga kerja menunjukkan klaim pertama untuk tunjangan pengangguran turun sebesar 360.000 di akhir pekan berakhir pada 10 Juli, sesuai dengan estimasi ekonom. Hal tersebut turun 26.000 dari level revisi minggu sebelumnya dari 386.000. Federal Reserve Bank of New York merilis laporan pada hari Kamis yang menunjukkan laju penting dalam fase pertumbuhan pada aktvitas manufaktur New York dalam satu bulan di bulan Juli. Sementara itu, sebuah laporan yang dirilis oleh Federal Reserve Bank of Philadephia menunjukkan penurunan dalam laju pertumbuhan dalam aktivitas manufaktur Philadelphia area dalam satu bulan di bulan Juli. Ketua Federal Reserve Jerome Powell mengatakan kepada U.S. House Financial Services Committee pada hari Rabu bahwa perekonomian AS adalah "jalan keluar" dimana perlu bagi Fed untuk memperketat kebijakan moneternya yang mudah. Indeks dolar, yang turun hingga 92,27, naik menjadi 92,69 sekitar beberapa jam menjelang siang. Indeks terlihat terakhir kali naik disekitar 92,30, naik dari 0,2% dari penutupan sebelumnya. Terhadap Euro, dolar menguat ke $1.1813, naik lebih dari 0,2%. Terhadap Pound Sterling, dolar menguat ke $1.3824, naik hampir 0,3% dari penutupan hari Rabu. Ketenagakerjaan Inggris naik di tiga bulan ke bulan Mei menandakan bahwa pasar tenaga kerja terus pulih, Kantor Statistik Nasional mengatakan. Terdapat kenaikan triwulan dalam tingkat tenaga kerja di 0,1 persentase poin menjadi 74,8%. Pembuat Kebijakan Bank of England Michael Saunders telah mengisyaratkan kemungkinan mengakhiri program pembelian obligasi bank untuk mengatasi peningkatan inflasi. Yen menguat terhadap dolar, pulih menjadi 109,83 dari 110,10 per dolar. Terhadap aussie, dolar menguat menjadi 0,7421 dari 0,7481 sebuah unit dari mata uang Australia. Tingkat pengangguran di Australia muncul pada penyesuaian musiman 4,9% di bulan Juni, Biro Statistik Ausutralia mengatakan. Hal tersebut di bawah ekspektasi 5% dan turun dari 5,1% di bulan Mei. Franc Swiss melemah ke 0,9178 per dolar dari 0,9153. Loonie turun menjadi 1,2596 dari 1.2509 setelah harga minyak mentah turun secara tajam untuk sesi kedua berturut-turut, dan pada data pekerjaan sektor swasta yang lemah.