12.08.202106:36:00UTC+00Ekonomi Inggris Terpantau Pulih Pada Q2

Perkiraan kuartal pertama dari Kantor Statistik Nasional pada hari Kamis menunjukkan bahwa ekonomi Inggris pulih dengan kuat pada kuartal kedua, menyusul pelonggaran pembatasan virus corona. Produk domestik bruto tumbuh 4,8 persen secara berurutan pada kuartal kedua, membalikkan penurunan 1,6 persen yang terjadi pada kuartal pertama. Tingkat tersebut sesuai dengan ekspektasi para ekonom. Meskipun demikian, tingkat PDB berada pada angka 4,4 persen yang angka ini di bawah tingkat pra-pandemi. Di bulan Juni, pertumbuhan PDB meningkat menjadi 1 persen dari 0,6 persen di bulan Mei. Pertumbuhan ini sendiri lebih cepat dari perkiraan ekonom sebesar 0,8 persen dan menandai pertumbuhan bulan kelima berturut-turut. Pada sisi produksi, jasa terus menjadi kontributor utama pemulihan PDB pada Juni 2021, sektor ini tumbuh 1,5 persen pada Juni, menyusul revisi pertumbuhan 0,7 persen pada Mei. Output produksi turun 0,7 persen pada Juni, karena penutupan sementara yang direncanakan untuk pemeliharaan lokasi produksi ladang minyak sekali lagi mencapai output. Pada saat yang sama, output manufaktur naik 0,2 persen, setelah naik 0,1 persen di bulan Mei. Output konstruksi berkontraksi untuk bulan ketiga berturut-turut, dengan output turun 1,3 persen di bulan Juni. Data juga mengungkapkan bahwa investasi bisnis meningkat 2,4 persen pada kuartal kedua, meskipun angka tersebit masih berada 15,3 persen di bawah level sebelum pandemi. Laporan lain dari ONS menunjukkan bahwa kesenjangan perdagangan terlihat melebar menjadi GBP 11,98 miliar di bulan Juni dari GBP 9,6 miliar di bulan Mei. Pada saat yang sama, perdagangan jasa mencatat surplus sebesar GBP 9,47 miliar, sedikit naik dari GBP 9,44 miliar pada bulan sebelumnya. Akibatnya, total neraca perdagangan mencatat kekurangan sebesar GBP 2,5 miliar pada bulan Juni dibandingkan -GBP 163 juta pada bulan lalu.