25.10.202108:23:00UTC+00Australia, Dolar Selandia Baru Naik Seiring Kekhawatiran Evergrande Turu

Dolar Australia dan dolar Selandia Baru naik terhadap rival utama dalam sesi Asia hari Senin, seiring kekhawatiran terkait masalah keuangan Evergrande China surut setelah pengembang properti memulai kembali kerja lebih dari 10 proyek di enam kota termasuk Shenzhen. dalam postingan di akun Wechat pada hari Minggu, Evergrande mengatakan bahwa beberapa dari proyek telah mencapai tahap dekorasi inerior dan yang lainnya telah melengkapi konstruksi. Media China melaporkan bahwa penularan dari masalah utang dari perusahaan real negara 'untuk sektor keuangan umumnya terkendali. Para investor menantikan hasil pendapatan dari perusahaan teknologi serta peristiwa resiko utama termasuk rapat bank sentral di Kanada, Jepang dan Eropa untuk lebih banyak arah. Ketua Federal Reserve Jerome Powell mengatakan di hari Jumat bahwa bank sentral akan mulai mengurangi pembelian obligasi segera, namun akan menahan kenaikan suku bunga. Aussie naik ke 0,7492 terhadap greenback dan 85,14 terhadap yen, menjauh dari level rendah awal masing-masing 0,7461 dan 84,69. Aussie kemungkinan akan menantang resistance disekitar 0,77 terhadap greenback dan 88 terhadap yen. Aussie berbalik dari level rendah awal di 0,9227 terhadap loonie, 1,5595 terhadap euro dan 1,0431 terhadap kiwi, naik masing-masing ke 0,9252, 1.5559 dan1.0455. Aussie terlihat menemukan resistance disekitar 0,94 terhadap loonie, 1,52 terhadap euro dan 1,06 terhadap kiwi. Kiwi naik ke 0,7170 terhadap greenback dan 81,50 terhadap yen, menyusul level rendah sebelumnya masing-masing dari 0,7140 dan 81,09. Kiwi bersiap untuk menemukan resistance disekitar 0,73 terhadap greenback dan 83,5 terhadap yen. Kiwi tetap lebih tinggi terhadap euro, setelah mencapai setinggi 1,6159 di 5:30 pm ET. Pasangan telah menutup transaksi hari Jumat di 1.6273. Yen Safe-haven turun terkait sentimen resiko yang meningkat. Yen turun ke 132.60 terhadap euro, 124.20 terhadap franc dan 156.82 terhadap pound, dari level tinggi sebelumnya masing-masing di 132.00, 123.74 dan 155.97. Support utama selanjutnya untuk yen kemungkinan akan terlihat disekitar 135,5 terhadap euro, 126,00 terhadap franc dan 160,00 terhadap pound. Dengan mundur dari level tinggi sebelumnya di 113,42 terhadap greenback dan 91,69 terhadap loonie, yen melemah masing-masing ke 113,83 dan 92,15. Jika yen semakin turun, 115,00 dan 94,00 kemungkinan terlihat sebagai level support selanjutnya masing-masing terhadap greenback dan loonie. Selanjutnya, penjualan grosir Kanada dan pernyataan anggaran bulanan AS untuk September akan ditampilkan dalam sesi New York.