Untuk membuka posisi beli pada GBP/USD anda harus:

Sementara kabar Brexit dan pemilihan Inggris tidak menopang pound dan diabaikan oleh para pembeli, keputusan Federal Reserve kemarin untuk menurun suku bunga menyebabkan kelanjutan tren kenaikan. Saat ini, bulls semakin mendekati batas atas channel lateral di 1.2943, dan pertumbuhan pasangan ini selanjutnya akan bergantung pada tembusan level tersebut. Konsolidasi di atas 1.2943 akan menjadi sinyal untuk beli GBP/USD agar dapat memperbarui level tertinggi bulan ini di area 1.3012, dimana saya sarankan untuk mengambil profit. Jika tekanan pada pound kembali, dan ini dapat terjadi setelah perilisan laporan-laporan AS, maka langkah terbaik adalah kembali ke posisi beli pada breakout palsu di area support 1.2875, atau saat harga melambung dari batas bawah dari channel samping di 1.2807.

Untuk membuka posisi jual pada GBP/USD anda harus:

Bears akan berusaha untuk menahan pasangan ini bergerak di atas resistance 1.2943, namun hanya formasi breakout palsu di level ini yang akan menjadi sinyal untuk membuka posisi jual. Tugas yang lebih penting untuk para penjual adalah kembali ke support di 1.2875, yang berperan sebagai semacam channel tengah. Konsolidasi di bawah kisaran ini akan menaikkan tekanan pada pound dan menyebabkan level terendah diperbarui di 1.2807, dimana saya sarankan untuk mengambil profit. Jika GBP/USD terus tumbuh di tengah laporan lemah terkait keadaan ekonomi AS, maka langkah terbaiknya adalah mempertimbangkan posisi jual setelah memperbarui level tertinggi bulanan di 1.3012, atau bahkan lebih tinggi, di area resistance 1.3074.

Sinyal indikator:

Moving averages

Trading dilakukan di atas moving average 30 dan 50, yang menandakan potensi pertumbuhan pound lebih lanjut.

Bollinger bands

Jika GBP/USD turun, support akan disediakan oleh batas bawah indikator di area 1.2860.

Deskripsi indikator

• MA (moving average) 50 days - kuning
• MA (moving average) 30 days - hijau
• MACD: Fast EMA 12, Slow EMA 26, SMA 9
• Bollinger Bands 20