Bitcoin kembali ke sekitar $30.000, setelah CEO Tesla Elon Musk membahas outlooknya selama konferensi B word, yang diselenggarakan oleh Crypto Council for Innovation (CCI).

Musk mengatakan bahwa mereka kemungkinan besar akan menerima kembali pembayaran Bitcoin, saat penambangan menjadi sedikit ramah pajak. Sementara itu, CEO Ark Cathie Wood menyebut aset digital "perlindungan deflasi."

Semua ini mendorong cryptoruccency terbesar naik hingga 8% menjadi $32.820 per koin. Cryptocurrency lain, seperti Ethereum dan Dogecoin, juga mencatatkan kenaikan.

Baru-baru ini, pasar crypto turun dan kehilangan $1,3 triliun dari nilainya. Sebagai contoh, Bitcoin, menghadapi banyak hambatan, termasuk meningkatnya pengawasan peraturan di China, Eropa dan Amerika Serikat. Hal ini juga mengalami tekanan ditengah kekhawatiran mengenai konsumsi energi.

CIO Saxo Bank Steen Jakobsen mengatakan sejak Bitcoin dan Ethereum turun dibawah $30.000, kenaikan diatas $32.000 diperlukan untuk mendorong tren naik baru. Para pendukung percaya ini tidaklah sulit karena Bitcoin merupakan lindung dana yang baik terhadap inflasi, apalagi saat ini diterima secara meluas diseluruh dunia. Namun keyakinan tersebut selalu kontroversial dan saat ini bahkan lebih dipertanyakan.

Meskipun demikian, analis Oanda Edward Moya menyebutkan bahwa masalah peraturan dan lingkungan harus ditingkatkan sebelum akhir tahun, sehingga Bitcoin dapat kembali meroket, terkecuali jika terdapat penurunan ke $20.000.