timeframe 4 jam
Rincian teknikal:
Channel regresi linear atas: arah - menurun.
Channel regresi linear bawah: arah - menurun.
Moving average (20; diperhalus) - sideways.
Pasangan mata uang EUR/USD tidak menunjukkan hal luar biasa pada hari Senin. Karena hanya ada satu laporan produksi industri Amerika yang dijadwalkan rilis pada hari tersebut, tidak mudah untuk mengharapkan pergerakan kuat ketika pasangan ini tidak menunjukkan apa pun dalam situasi yang kurang lebih sama pada hari Jumat. Namun, volatilitas sebesar 30 poin bahkan sangat kurang. Pada hari Senin, volatilitas tidak jauh lebih tinggi, jadi sekali lagi, pasangan ini diperdagangkan dengan sangat buruk. Dalam ulasan belum lama ini, kami mengatakan bahwa dalam kondisi saat ini, trading perlu dilakukan dalam jangka panjang (yaitu, pada timeframe harian) atau intraday. Meskipun demikian, sinyal yang dapat diindaklanjuti selalu terbentuk pada timeframe 5 menit. Jika pasangan ini melewati 30-40 poin sehari, maka bahkan secara teori, berapa banyak profit yang bisa Anda peroleh darinya? Katakanlah pasangan ini akan bergerak sekitar 10 poin di malam hari dan 20-30 poin pada siang hari.
Biasanya, tidak ada trader yang akan menangkap pergerakan di awal dan keluar di akhir. Dengan demikian, profit maksimum sebesar 10 poin saat ini tersedia untuk pelaku pasar. Ini juga dengan ketentuan bahwa tidak akan ada satu pun sinyal palsu pada siang hari. Sementara, seperti yang kita tahu, sinyal palsu terbentuk dalam gerakan flat. Terkait gambaran teknikal pada timeframe 4 jam menurut sistem "Linear Regression Channels", Anda hanya dapat menggunakan garis moving average sebagai panduan dan sebagai sumber sinyal. Indikator Heiken Ashi terlalu sering berubah arah setelah gerakan terlalu lemah. Penting juga untuk menjawab pertanyaan kapan pemulihan volatilitas diperkirakan akan terjadi.
Ini menjadi masalah tersulit saat ini. Pasangan pound/dolar tampaknya mendapatkan momentum dalam beberapa minggu terakhir dan setidaknya melintasi 80-100 poin sehari. Ini jumlah yang tidak banyak untuk pound, tetapi cukup untuk mengandalkan sinyal bagus dan pembentukan profit. Tetapi mata uang Eropa diam di satu tempat, jadi sangat sulit untuk mengharapkan keuntungan dari perdagangannya. Kami berasumsi bahwa pasar harus merasakan dorongan dari luar untuk mulai memperdagangkan pasangan ini lebih aktif lagi. Apa yang paling menarik - laporan COT tidak menunjukkan penurunan tajam volume kontrak long dan short euro. Alasan penurunan aktivitas yang begitu kuat maish menjadi misteri. Semua harapan terhubung dengan topik terpenting saat ini - program QE Fed. Namun, topik ini sudah banyak dibahas, sehingga membuat semua orang bosan. Lagipula, sama sekali tidak ada yang berubah. Perwakilan dewan Fed terus mengutarakan waktu paling tepat untuk mulai membatasi QE. Selain itu, pendapat komite moneter terbagi, sehingga tidak ada jaminan bahwa ekonomi Amerika akan menerima lebih sedikit suntikan dana mulai November. Selanjutnya, The Fed sekarang menghadapi beberapa dilema sekaligus, dan kemungkinan besar karena merekalah Jerome Powell sejauh ini menolak untuk mendukung James Bullard, Rafael Bostic, dan pendukung lainnya untuk melakukan pembatasan awal program stimulus.
Faktanya, pasar tenaga kerja mulai memperlambat pemulihannya, dan program QE masih diperlukan. Tetapi pada saat yang sama, inflasi terus meningkat, dan harga-harga di Amerika Serikat tumbuh dengan sangat kuat. Namun, karena kenaikan harga terjadi pada barang-barang mahal, pertumbuhan ini kurang tercermin dalam inflasi final. Inflasi sekarang sebesar 5,4%, dan harga apartemen, listrik, bahan bakar, mobil telah meningkat sebesar 25% atau lebih. Pada saat yang sama, jika kita mulai mengurangi QE, inflasi mungkin turun, seperti yang diharapkan. Indeks harga konsumen meningkat, dan sekarang harga akan naik. Tetapi pasar tenaga kerja mungkin melambat bahkan lebih banyak tanpa suntikan dana tambahan. Selain itu, setiap pengetatan dapat menyebabkan peningkatan dolar AS, yang tidak diperlukan Departemen Keuangan dan The Fed, karena hal ini akan sangat meningkatkan biaya pembayaran utang pemerintah AS dan yield treasury.
Volatilitas pasangan mata uang euro/dolar pada 19 Oktober sebesar 46 poin dan dikategorikan "rendah". Jadi, kami perkirakan hari ini pasangan ini akan bergerak di antara level 1.1559 dan 1.1651. Reversal indikator Heiken Ashi menandakan babak baru pergerakan menurun.
Level support teknikal:
S1 – 1.1597
S2 – 1.1536
S3 – 1.1475
Level resistance teknikal:
R1 – 1.1658
R2 – 1.1719
R3 – 1.1780
Rekomendasi trading:
Pasangan EUR/USD terus berada di atas garis moving average, sehingga tren tetap naik, dan volatilitas tetap kecil. Jadi, hari ini dimungkinkan untuk tetap dalam order beli dengan target di 1.1651 dna 1.1658. Penjualan pasangan ini harus dibuka jika harga ditutup di bawah moving average dengan target di 1.1559 dan 1.1536.
Penjelasan ilustrasi:
Channel regresi linear - membantu menentukan tren saat ini. Jika keduanya mengarah ke arah yang sama, maka tren saat ini kuat.
Garis moving average (pengaturan 20.0, diperhalus) - menentukan tren jangka pendek dan arah trading yang sebaiknya dilakukan.
Level Murray - level target pergerakan dan koreksi.
Level volatilitas (garis merah) - kemungkinan channel harga di mana pasangan ini akan menetap pada hari berikutnya, berdasarkan indikator volatilitas.
Indikator CCI - masuknya indikator ini ke area oversold (di bawah -250) atau ke area overbought (ke atas +250) berarti reversal tren ke arah sebaliknya hampir akan terjadi.
