Analisis transaksi dan tips trading EUR/USD

Ketika euro menguji 1,0982 untuk pertama kali, garis MACD telah berada jauh dari nol, jadi potensi penurunan dibatasi. Namun, beberapa saat kemudian, pada pengujian kedua, garis MACD sudah keluar dari area oversold, jadi sinyal untuk membeli muncul. Hal ini menyebabkan lonjakan harga sekitar 20 pips. Sementara itu, pengujian ketiga 1,0982 mendorong sinyal jual, yang menghasilkan penurunan sebanyak 40 pips. Terdapat lambungan 15 pip di sore hari karena posisi beli di sekitar 1,0947.

Keputusan ECB untuk menaikkan suku bunganya sebesar 0,5% sangat diharapkan sehingga pasar bereaksi dengan penurunan terlepas dari pernyataan keras Christine Lagarde tentang kenaikan lebih lanjut. Namun, euro dapat kembali hari ini karena laporan PMI akan keluar, dan data PPI, meskipun menunjukkan penurunan, tidak akan berdampak banyak pada pasar. Pidato anggota Dewan ECB, Frank Elderson, juga tidak akan terlalu menarik.

Pada sore hari, terdapat laporan tentang non-farm payrolls AS untuk bulan Januari, di mana perlambatan tajam dalam pertumbuhan pekerjaan baru diperkirakan. Hal ini dapat menyebabkan penurunan lebih lanjut pada dolar dan kenaikan lainnya pada euro. Data layanan dan PMI komposit tidak akan terlalu menarik.

Untuk posisi beli:

Beli euro ketika kuotasi mencapai 1,0923 (garis hijau pada grafik) dan take profit pada harga 1,0980. Pertumbuhan dapat terjadi jika area Euro merilis data PMI yang kuat. Akan tetapi, pastikan bahwa ketika membeli, garis MACD berada di atas nol atau sedang mulai naik darinya. Euro juga dapat dibeli di 1,0887, tetapi garis MACD harus berada di area oversold karena hanya dengan itu pasar akan berbalik ke 1,0923 dan 1,0980.

Untuk posisi jual:

Jual euro ketika kuotasi mencapai 1,0887 (garis merah pada grafik) dan take profit pada harga 1,0843. Tekanan akan meningkat jika tidak ada aktivitas bullish pada level terendah kemarin. Akan tetapi, pastikan bahwa ketika menjual, garis MACD berada di bawah nol atau sedang mulai turun darinya. Euro juga dapat dijual di 1,0923, namun garis MACD harus berada di area overbought karena hanya dengan itu pasar akan berbalik ke 1,0887 dan 1,0843.

Yang terdapat dalam grafik:

Garis hijau tipis adalah level kunci di mana Anda dapat menempatkan posisi beli dalam pasangan EUR/USD.

Garis hijau tebal adalah harga target, karena kuotasi tidak mungkin bergerak di atas level ini.

Garis merah tipis adalah level di mana Anda dapat menempatkan posisi jual dalam pasangan EUR/USD.

Garis merah tebal adalah harga target, karena kuotasi tidak mungkin bergerak di bawah level ini.

Garis MACD - ketika memasuki pasar, penting untuk dipandu oleh zona overbought dan oversold.

Penting: Trader pemula harus sangat berhati-hati ketika membuat keputusan tentang memasuki pasar. Sebelum rilis laporan penting, yang terbaik adalah tetap berada di luar pasar untuk menghindari terjebak dalam fluktuasi tajam dalam kurs. Jika Anda memutuskan untuk melakukan trading selama rilis berita, maka selalu tempatkan stop order untuk meminimalkan kerugian. Tanpa menempatkan stop order, Anda dapat dengan cepat kehilangan seluruh deposit Anda, terutama jika Anda tidak menggunakan pengelolaan uang dan trading dalam volume besar.

Dan ingat bahwa untuk trading yang sukses, Anda harus memiliki rencana trading yang jelas. Keputusan trading spontan berdasarkan situasi pasar saat ini adalah strategi yang secara inheren merugi bagi trader intraday.